Kata-kata Bijak dari Helga Rif

Helga Rif

Helga Rif

Penulis dari Indonesia

Kategori: Penulis (Modern) Negara: FlagIndonesia

  • Ada juga pernikahan yang langgeng karena perjodohan. Sebaliknya, banyak pula pernikahan yang gagal karena cinta pada awalnya, lantas tidak lagi mencintai satu sama lain pada akhirnya.
  • Orangtua tidak akan menganjurkan jalan yang salah untuk anak-anaknya. Kami hanya berusaha menuntun kalian untuk melangkah demi masa depan yang baik.
  • Hidup tidak melulu soal cinta. Ada banyak persoalan yang harus kita hadapi di depan nanti.

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 21.

1 2 Berikutnya 
  • Ada juga pernikahan yang langgeng karena perjodohan. Sebaliknya, banyak pula pernikahan yang gagal karena cinta pada awalnya, lantas tidak lagi mencintai satu sama lain pada akhirnya.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 59
    ― Helga Rif
    - +
    +18
  • Orangtua tidak akan menganjurkan jalan yang salah untuk anak-anaknya. Kami hanya berusaha menuntun kalian untuk melangkah demi masa depan yang baik.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 198
    ― Helga Rif
    - +
    +6
  • Menolak perjodohan adalah sebuah masalah kecil jika dibandingkan harus menolak hati seseorang yang kamu anggap sebagai saudara.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 88
    ― Helga Rif
    - +
    +4
  • Namanya juga ibu, kalau nggak cerewet, nanti anaknya nggak bisa lancar ngomong.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 56
    ― Helga Rif
    - +
    +3
  • Karena rasa nyaman tak harus saling menjauh, kan?
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 77
    ― Helga Rif
    - +
    +2
  • Kehidupan percintaan terasa bagai madu walau pada kenyataan sebenarnya adalah sebuah empedu.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 2
    ― Helga Rif
    - +
    +2
  • Bukankah jodoh di tangan Tuhan? Kenapa kita sebagai manusia membuat aturan sendiri?
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 112
    ― Helga Rif
    - +
    +1
  • Aku sungguh-sungguh mencintai kamu, tapi aku tidak memiliki daya untuk menolak perintah orangtuaku.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 215
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Benci tumbuh karena terlalu mencintai.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 232
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Bukankah semua sama di mata Tuhan?
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 79
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Cinta tak hanya sebuah kata-kata. Apakah aku tidak memiliki arti apa pun buatmu? Apakah aku hanya sebuah permainan untukmu?
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 215
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Hidup adalah pilihan. Kamu berhak memilik jalan hidupmu sendiri. Tapi, kita hidup di dunia yang penuh dengan tanggung jawab. Kita tidak bisa lari dari tanggung jawab.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 113
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Hidup tidak melulu soal cinta. Ada banyak persoalan yang harus kita hadapi di depan nanti.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 81
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Kalian berdua sama. Usia sudah tua begini, masih saja suka aneh-aneh nyarinya.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 55
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Kita hidup di Bali yang menerima perbedaan dengan terbuka.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 151
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Mana enak, nikah sama orang yang nggak kita cintai?
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 59
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Memangnya, kamu mau dijodohin? Zaman sekarang?
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 58
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Mengikuti amarah akan mendatangkan kesal.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 1
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Ngapain kerja jauh-jauh di sana? Bisa-bisa nanti nikah sama orang sana.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 53
    ― Helga Rif
    - +
     0
  • Saudara tidak akan seperti itu. Saudara akan membela saudaranya.
    Sumber: Di Bawah Langit yang Sama 151
    ― Helga Rif
    - +
     0
1 2 Berikutnya 
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Helga Rif akan selalu Anda temukan di

Kata kunci popular

Tokoh popular