Kata-kata Bijak dari Fiersa Besari

Fiersa Besari

Fiersa Besari

Penulis dan pemusik dari Indonesia

Hidup: 1984 -

Kategori: Musik | Penulis (Modern) Negara: FlagIndonesia

Lahir: 3 Maret 1984

Kata-kata Bijak 221 s/d 240 dari 263.

  • Kau unik; satu-satunya di antara tujuh miliar manusia. Tidak perlu mengklasifikasikan sifatmu dalam batas zodiak atau golongan darah.
    Fiersa Besari
    - +
    +16
  • Menolong orang tidak perlu diiming-imingi ‘Nanti dapat pahala dan rezeki berlipat ganda’ Karena ketulusan tidak mengharapkan imbalan.
    Fiersa Besari
    - +
    +16
  • Rendahkan hati, bukan rendahkan diri. Dikasihi, bukan dikasihani.
    Fiersa Besari
    - +
    +16
  • Alat itu penting. Ilmu lebih penting.
    Fiersa Besari
    - +
    +15
  • Perasaan tidak bisa dilarang-larang. Tapi, bukan berarti tidak bisa disikapi dengan bijaksana.
    Fiersa Besari
    - +
    +15
  • Perasaan tidak pernah salah, tidak pernah bisa diatur. Cara menyikapi dan mengutarakannya yang menentukan apakah kita akan salah atau tidak.
    Fiersa Besari
    - +
    +15
  • Sebaik-baiknya cendera mata, bukanlah yang indah dipajang di lemari, melainkan yang indah dikenang di hati.
    Fiersa Besari
    - +
    +15
  • Padahal, berinteraksi itu sebetulnya mudah: lakukan sesuatu yang jika orang lain lakukan padamu, kau takkan keberatan. Jangan lakukan sesuatu yang jika orang lain lakukan padamu, kau akan marah dan kecewa.
    Fiersa Besari
    - +
    +14
  • Sebuah pertemuan anak-anak manusia yang sedang kasmaran akan selalu terasa singkat, sepanjang apa pun waktu yang dihabiskan.
    Fiersa Besari
    - +
    +14
  • Biarlah dia mirip aku, mereka mirip mereka, atau siapa mirip siapa. Yang kutahu, kau mirip jodohku.
    Fiersa Besari
    - +
    +13
  • Kita tidak harus sependapat, bukan berarti kita mesti menghadapi perbedaan pendapat dengan makian.
    Fiersa Besari
    - +
    +13
  • Manusia: Yang sendiri ingin berdua. Yang berdua ingin sendiri. Yang sendiri ingin berdua. Yang berdua ingin orang ketiga.
    Fiersa Besari
    - +
    +13
  • Menjadi produktif harus disertai hasil produksi, bukan disertai dalih.
    Sumber: Catatan Juang
    Fiersa Besari
    - +
    +13
  • Cintanya yang seluas samudra telah menuntunku pada ujung pengasingan.
    Sumber: Catatan Juang
    Fiersa Besari
    - +
    +12
  • Jangan sampai terlalu sibuk menghidupi diri sendiri sampai lupa caranya menikmati hidup sendiri.
    Fiersa Besari
    - +
    +12
  • Kesalahan kebanyakan orang adalah terlalu mempermasalahkan asal muasal yang berbeda, kemudian lupa menyamakan arah tujuan.
    Fiersa Besari
    - +
    +12
  • Kita butuh empati, lebih dari penghakiman. Butuh berbagi pendapat, lebih dari penghukuman. Butuh solusi, lebih dari sekadar kritik dan makian. Karena, yang lebih menyedihkan dari melihat seseorang yang berbuat kesalahan, adalah melihat orang-orang memaki seseorang yang berbuat kesalahan.
    Fiersa Besari
    - +
    +12
  • Seseorang yang akan menemani setiap langkahmu dengan satu kebaikan kecil setiap harinya.
    Sumber: Catatan Juang
    Fiersa Besari
    - +
    +12
  • Tidak perlu terlalu bergantung pada orang lain. Orang lain juga punya kepentingan masing-masing.
    Fiersa Besari
    - +
    +12
  • Banyak-banyak baca buku. Agar tidak gampang menerima informasi mentah-mentah.
    Fiersa Besari
    - +
    +11
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Fiersa Besari akan selalu Anda temukan di (halaman 12)

Tentang Fiersa Besari

Fiersa Besari adalah seorang penulis kelahiran Bandung, 3 Maret. Selain sebagai seorang penulis, Bung (nama panggilan dari Fiersa Besari), juga merupakan seorang pemusik. Ia berhasil membuat sebuah studio musik komersil di tahun 2009.

Beberapa album solonya sempat dirilis sejak tahun 2012, salah satunya adalah album yang berjudul 11:11 yang ternyata terjual ludes.

Sementara karya tulis pertamanya yang dibukukan berjudul "Garis Waktu" yang merupakan rangkuman dari beberapa tulisannya sejak tahun 2012 hingga 2016. Sedangkan "Konspirasi Alam Semesta" merupakan judul dari albumnya di tahun 2015 yang kemudian dikombinasikan dengan naskah sehingga menjadi sebuah buku pada tahun 2017.