Kata-kata Bijak 61 s/d 78 dari 78.
-
Aku melakukan segala cara untuk melupakannya. Aku memilih Dylan. Aku tidak lagi mendatangi spot favorit kami. Aku menghapus semua kontaknya.
Sumber: Little Snow in Zürich 223― Alvi Syahrin -
Di bawah rintikan salu, mari satukan jari kelingking kita. Mari berjanji untuk terus bersama, saling mencintai dan jangan pergi lagi.
Sumber: Little Snow in Zürich 215― Alvi Syahrin -
Ia ingin berbisik kata-kata manis bahwa semuanya akan baik-baik saja, tetapi itu semua percuma. Kata-kata itu tidak akan menyembuhkan gadis itu.
Sumber: Little Snow in Zürich 284― Alvi Syahrin -
Mungkin ini adalah pertanda bahwa ia bisa mengulang skenario masa lalunya. Mungkin.
Sumber: Little Snow in Zürich 37― Alvi Syahrin -
Selamanya, kau akan jadi sahabatku!
Sumber: Little Snow in Zürich 258― Alvi Syahrin -
Semua orang mengalami kehilangan dan suatu saat kita akan menjadi pihak yang harus pergi.
― Alvi Syahrin -
Seperti sebuah perasaan yang menyusup ke dalam hatinya… diam-diam.
Sumber: Little Snow in Zürich 41― Alvi Syahrin -
Setelah memaafkannya, bukan berarti kau tidak bisa lagi bertemu dengannya, bukan?
Sumber: Little Snow in Zürich 233― Alvi Syahrin -
Tetapi, anehnya perasaan bahagia itu tidak kembali kepada dirinya. Perhatian-perhatian yang ia berikan hanya terjalin begitu tanpa ada rasa.
Sumber: Little Snow in Zürich 211― Alvi Syahrin -
Yang sebenarnya aku pikirkan selama ini hanya kamu. Yang aku sayang selama ini hanya kamu. Dan, kalaupun aku menyukai salah seorang perempuan di sana, aku tidak akan memilih mereka. Aku sudah memilihmu.
Sumber: Little Snow in Zürich 297― Alvi Syahrin -
Dan, bukankah kita tidak akan pernah rela melihat orang yang kita sukai terluka oleh orang lain?
Sumber: Little Snow in Zürich 81― Alvi Syahrin -
Kali ini suaranya terdengar sangat kesepian. Persahabatan mereka sudah tak utuh lagi. Tetapi, mereka masih ingin mempertahankan semua ini.
Sumber: Little Snow in Zürich 49― Alvi Syahrin -
Kau tahu, selama ini aku berusaha melupakanmu. Aku berpacaran dengan Reene. Lalu, aku berkencan dengan banyak gadis lain. Tapi, aku tetap tidak bisa melupakanmu. Pada akhirnya, kata-kata itu hanya tertahan di kerongkongan Rakel. Hatinya hendak berkata demikian, teapi pikirannya berkata jangan. Ia merasa kata-kata itu sudah taka da gunanya.
Sumber: Little Snow in Zürich 246― Alvi Syahrin -
Mengungkapkan bahwa selama ini ia membutuhkan anak laki-laki itu. Namun, ia tidak ingin merusak momen pertemuan mereka ini. Ia khawatir ucapan-ucapan seperti itu akan mengeruhkan hubungan mereka. Dan, ia tidak ingin mendengar Rakel memintanya untuk pergi lagi.
Sumber: Little Snow in Zürich 246― Alvi Syahrin -
Namun, ia merasa sangat tidak siap untuk memikirkannya. Ia masih mneyimpan perasaan itu dengan rapi, di sudut tersendiri di hatinya. Dan, ia tidak pernah berniat untuk membuangnya.
Sumber: Little Snow in Zürich 176― Alvi Syahrin -
Sejujurnya, ia tak pernah menanti ini.Ia bukan gadis yang mengagung-agungkan kencan romantis. Atau menghabiskan waktu berdua saja tanpa ada yang mengganggu.
Sumber: Little Snow in Zürich 210― Alvi Syahrin -
Tapi, jika kau tidak ingin sakit hati lebih dalam lagi, lebih baik kau pulang, pergilah.
Sumber: Little Snow in Zürich 164― Alvi Syahrin -
Ya, kau harus menolong dirimu sendiri. Kau harus berdamai dengan hati dan pikiranmu. Kau harus menghilangkan dendam yang ada pada dirimu.
Sumber: Little Snow in Zürich 252― Alvi Syahrin
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Alvi Syahrin akan selalu Anda temukan di (halaman 4)
Kata kunci dari kata bijak ini:
Penulis serupa
-
Pramoedya Ananta Toer
Penulis dari Indonesia 437 -
Tere Liye
Penulis dari Indonesia 409 -
Primadonna Angela
Penulis dari Indonesia 304 -
Boy Candra
Penulis dari Indonesia 298 -
Winna Efendi
Penulis dari Indonesia 282 -
Oscar Wilde
Penulis dari Irlandia 281 -
Orizuka
Penulis dari Indonesia 273 -
Arumi E.
Penulis dari Indonesia 261