Kata-kata Bijak: dari Abu Hamid Al Ghazali

Abu Hamid Al Ghazali

Abu Hamid Al Ghazali

Filsuf dan sofis dari Persia

Lahir: 1058-1111

  • Saran itu mudah, yang sulit adalah menerimanya, karena itu pahit dalam rasa.
  • Lidah sangat kecil dan ringan tetapi dapat membawa Anda ke ketinggian terbesar dan dapat menempatkan Anda di kedalaman terendah.
  • Kata-kata lembut melunakkan hati yang lebih keras dari batu, kata-kata kasar mengeraskan hati yang lebih lembut dari sutra.
  • Kita adalah makhluk yang suka menyalahkan dari luar, tidak menyadari bahwa masalah biasanya dari dalam.
  • Tidak pernah saya berurusan dengan sesuatu yang lebih sulit daripada jiwa saya sendiri, kadang-kadang membantu saya dan kadang-kadang menentang saya.
  • Hidup beradab bukan hidup untuk biadab.
  • Yang paling dekat dengan kita ialah mati.
  • Hiduplah kamu bersama manusia sebagaimana pohon yang berbuah, mereka melemparinya dengan batu, tetapi ia membalasnya dengan buah.
+4

Kata-kata Bijak 1 s/d 20 dari 53.

  • Hiduplah kamu bersama manusia sebagaimana pohon yang berbuah, mereka melemparinya dengan batu, tetapi ia membalasnya dengan buah.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    2,5k
  • Yang paling besar di bumi ini bukan gunung dan lautan, melainkan hawa nafsu yang jika gagal dikendalikan maka kita akan menjadi penghuni neraka.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    1,1k
  • Menuntut ilmu adalah taqwa. Menyampaikan ilmu adalah ibadah. Mengulang-ulang ilmu adalah zikir. Mencari ilmu adalah jihad.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +684
  • Doakanlah temanmu, baik selagi hidup maupun sesudah dia meninggal dunia.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +462
  • Menyatakan jihad pada dua belas musuh Anda yang tidak terlihat yaitu: egois, arogansi, kesombongan, keegoisan, keserakahan, nafsu, intoleransi, kemarahan, berbohong, menipu, bergosip dan memfitnah. Jika Anda dapat menguasai dan menghancurkan mereka, maka Anda akan siap untuk melawan musuh yang Anda lihat.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +434
  • Kerja seorang guru tidak ubah seperti kerja seorang petani yang sentiasa membuang duri serta mencabut rumput yang tumbuh di celah-celah tanamannya.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +419
  • Cinta hanyalah istilah belaka.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +359
  • Kata-kata lembut melunakkan hati yang lebih keras dari batu, kata-kata kasar mengeraskan hati yang lebih lembut dari sutra.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +344
  • Jagalah rahasia temanmu, tutupilah keburukannya dan diamlah jangan memperbesar kesalahannya yang sedang dibicarakan oleh orang lain.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +296
  • Jadikan kematian itu hanya pada badan karena tempat tinggalmu ialah liang kubur dan penghuni kubur senantiasa menanti kedatanganmu setiap masa.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +235
  • Cinta adalah suatu kecenderungan terhadap sesuatu yang memberikan manfaat. Apabila kecenderungan itu mendalam dan menguat, maka ia dinamakan rindu. Sedangkan sebaliknya, benci adalah kecenderungan untuk menghindari. Apabila kecenderungan itu mendalam dan menguat, maka itu dinamakan dendam.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +186
  • Hadapi kawan atau musuhmu itu dengan wajah yang menunjukkan kegembiraan, kerelaan penuh kesopanan dan ketenangan. Jangan menampakkan sikap angkuh dan sombong.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +167
  • Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +161
  • Ibu segala akhlak ialah tempat kebijaksanaan, keberanian, kesucian diri dan keadilan.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +148
  • Bersikaplah lemah lembut dan sopan santun dengan menundukkan kepala.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +137
  • Yang paling berat di dunia ini adalah memegang amanah.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +118
  • Yang paling dekat dengan kita ialah mati.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +115
  • Teman seseungguhnya adalah ketika Anda memintanya untuk mengikuti Anda, dia tidak bertanya kemana atau dimana namun beranjak dan pergi.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +114
  • Apa yang ditakdirkan akan menjadi milik Anda meskipun jika itu di bawah dua gunung. Dan yang bukan ditakdirkan untuk Anda tidak akan Anda dapat sekalipun hanya berada di antara kedua bibir Anda.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +113
  • Ilmu itu kehidupan hati daripada kebutaan, sinar penglihatan daripada kezaliman dan tenaga badan daripada kelemahan.
    ― Abu Hamid Al Ghazali
    - +
    +113
Kata-kata Abu Hamid Al Ghazali - quotes, kata mutiara, kata bijak dan kutipan dari Abu Hamid Al Ghazali yang terbaik dan terkenal: 53 ditemukan

Tentang Abu Hamid Al Ghazali

Nama lengkapnya adalah Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al Ghazali ath-Thusi asy-Syafi'i. Dikenal pula dengan nama Imam al Ghazali atau Algazel di dunia Barat pada abad pertengahan.

Ia bergelar Abu Hamid karena salah satu anaknya bernama Hamid. Sedangkan gelar al Ghazali ath Thusi berkaitan dengan ayahnya yang bekerja sebagai pemintal bulu kambing dan tempat kelahirannya yaitu Ghazalah di Bandar Thus, Khurasan, Persia.

Ia terkenal sebagai ahli filsafat Islam yang telah mengharumkan nama ulama di Eropa melalui hasil karyanya yang sangat bermutu tinggi.

Beberapa karyanya yang terkenal antara lain Ihya Ulumuddin (Kebangkitan Ilmu-Ilmu Agama), Kimiya as-Sa'adah (Kimia Kebahagiaan), Misykah al-Anwar (The Niche of Lights) serta Mi`yar al-Ilm (The Standard Measure of Knowledge).

FAQ: Tanya Jawab

Apa kata-kata bijak paling terkenal dari Abu Hamid Al Ghazali?

Dua kata-kata bijak paling terkenal dari Abu Hamid Al Ghazali adalah: "Hiduplah kamu bersama manusia sebagaimana pohon yang berbuah, mereka melemparinya dengan batu, tetapi ia membalasnya dengan buah." dan "Yang paling besar di bumi ini bukan gunung dan lautan, melainkan hawa nafsu yang jika gagal dikendalikan maka kita akan menjadi penghuni neraka.".

Kapan Abu Hamid Al Ghazali hidup?

Abu Hamid Al Ghazali lahir pada tahun 1058 dan meninggal pada tahun 1111.

Kata kunci dari kata bijak ini:

  1. mengulang-ulang
  2. menghancurkan
  3. kecenderungan
  4. kebijaksanaan
  5. seseungguhnya
  6. kedatanganmu

Tokoh yang sama