• Ahmad Tohari Begitu pun Ayah, yang seingatku menatap bintang itu dengan bibir komat-kamit. Banyak yang bilang, lintang kemukus pada dini hari menjadi pertanda akan hadirnya bencana besar, huru-hara, zaman penuh malapetaka.
    Sumber: Ronggeng Dukuh Paruk 40
    Ahmad Tohari
    Sastrawan dan budayawan dari Indonesia 1948-
    Ahmad Tohari
    - +
    +5
Loading...
Ahmad Tohari - Begitu pun Ayah, yang seingatku menatap bintang itu dengan bibir komat-kamit. Banyak yang bilang, lintang kemukus pada dini hari menjadi pertanda akan hadirnya bencana besar, huru-hara, zaman penuh malapetaka.
Begitu pun Ayah, yang seingatku menatap bintang itu dengan bibir komat-kamit. Banyak yang bilang, lintang kemukus pada dini hari menjadi pertanda akan hadirnya bencana besar, huru-hara, zaman penuh malapetaka. oleh: Ahmad Tohari
X

Font size:

20 px 24 px 28 px 32 px 40 px 48 px

Font:

Arial TNR Verdana Courier New Comic Monospace

Warna:

Putih Beru Merah Kuning Hijau Hitam

Bayangan:

Tidak Putih Hitam
Begitu pun Ayah, yang seingatku menatap bintang itu dengan bibir komat-kamit. Banyak yang bilang, lintang kemukus pada dini hari menjadi pertanda akan hadirnya bencana besar, huru-hara, zaman penuh malapetaka.
- Ahmad Tohari
JagoKata.com