Kata-kata Bijak dari Rana Tiga Warna dari Ahmad Fuadi

Ahmad Fuadi

Ahmad Fuadi

Penulis dari Indonesia

Hidup: 1972 -

Kategori: Penulis (Modern) Negara: FlagIndonesia

Lahir: 30 Desember 1972

  • Bertulanglah sejauh mata memandang,mengayuhlah sejauh lautan terbentang, Bergurulah sejauh alam terkembang.
  • Dalam hidup itu ada tiga manusia terdekat, Orang tua, pasangan dan anak. Kita tidak bisa memilih untuk dilahirkan oleh ibu mana? Kita juga tidak akan pernah bisa memilih mendapatkan anak seperti apa. Tapi, kita masih mungkin memilih pasangan kita. Walau jodoh ditangan Tuhan, tetapi kita di beri kese
  • Hati perempuan bisa memaafkan tapi tidak melupakan apa yang pernah singgah di pedalaman hatinya. Kalau tidak serius jangan main-main.
  • Segala sesuatu diawali dengan mimpi. Namun, mimpi tanpa target, hanya akan berakhir di angan-angan. Niat dan usaha akan menyetir arah mimpi tersebut.
  • Bagiku gaji itu nomer dua, yang utama apakah hatiku sejalan dengan pekerjaan. Kepuasan batin.
  • Dunia perkawinan adalah dunia berbagi dan saling mengerti. Bukan dunia berharap dan meminta.
  • Banyak profesi diluar sana, usahakanlah untuk memilih yang paling mendewasakan dan yang paling bermanfaat buat sesama.
  • Dari gesekan dan kesulitanlah, sebuah pribadi akan terbentuk matang.
  • Majikan tak mau tahu seberapa banyak pekerjaanku. Yang dia tahu, semua pekerjaan beres dengan cepat. Aku sudah berusaha. Bahkan, aku hanya bisa duduk ketika makan siang, makan malam, dan ketika sudah jam tidur. Sarapan pun aku lakukan sambil lalu, sambil menangani pekerjaan yang tiada habisnya.
  • Maan saara ala darbi washala. Sebuah konsistensi mengalahkan ketidakmungkinan.
  • Jangan risaukan penderitaan hari ini, jalani saja dan lihat apa yang akan terjadi di depan. Karena yang kita tuju bukan sekarang tetapi ada yang lebih besar dan prinsipil, yaitu menjadi manusia yang telah menemukan misinya dalam hidup.
  • Kalau kita kondisikan sedemikian rupa, impian itu lambat laun menjadi nyata. Pada waktu yang tidak pernah kita sangka-sangka.
  • Tentulah aku beruntung. Seandainya dia tahu dan merasakan bagaimana aku mengorbankan kenikmatan-kenikmatan sesaat untuk bisa sampai "beruntung".
  • Hidup sekali hiduplah yang berarti.
  • Mengembara hingga kakimu letih untuk melangkah dan menjelajah hingga dompetmu terlalu tipis untuk mengeluarkan uang. Karena dalam perjalanan, kita akan menemukan keindahan Tuhan. Karena dalam perjalanan, kita akan mencintai kampung halamanmu lebih dari sebelumnya.
  • Segalanya di dunia ini hanya pinjaman. Bahkan kita meminjam waktu dan nyawa kepada Yang Kuasa.
  • Ketika Allah berkehendak, tidak ada yang dapat menghalangi. Dan, rencana Allah sajalah yang akan terjadi meskipun kadang terlihat tidak mungkin sejak awal.
  • Jika kita betul-betul tulus ikhlas bekerja, berusaha, dan berdoa setiap hari, tidak ada mimpi yang tidak bisa terwujud. Tidak ada mimpi yang terlalu besar dan kandas sia-sia.
+15

Kata-kata Bijak 1 s/d 4 dari 4.

  • Semua miliku kecil dan sederhana, kecuali hati dan kepercayaan diri yang mengelembung sebesar gajah.
    Rana Tiga Warna
    Ahmad Fuadi
    - +
    +52
  • Tapi apa memang persahabatan bisa kendur karena jarak? Aku yakin inti persahabatan tentu tidak rusak tapi jarak dan tempat tidak bisa berdusa, berpisah secara fisik bisa merenggangkan keintiman persahabatan karena tidak lagi disirami oleh pertemuan, canda, dan diskusi.
    Rana Tiga Warna
    Ahmad Fuadi
    - +
    +22
  • Bila hidupku tidak berlangsung lama lantas kenapa kutipan-kutipan negatif menyelubungi keyakinan-keyakinanku?
    Rana Tiga Warna
    Ahmad Fuadi
    - +
    +4
  • Kalau kita kondisikan sedemikian rupa, impian itu lambat laun menjadi nyata. Pada waktu yang tidak pernah kita sangka-sangka.
    Rana Tiga Warna
    Ahmad Fuadi
    - +
    +4
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Rana Tiga Warna dari Ahmad Fuadi akan selalu Anda temukan di JagoKata.com

Lihat semua kata-kata bijak dari Ahmad Fuadi

Buku dari Ahmad Fuadi: