A. S. Laksana
Penulis Indonesia
Hidup: 1968 -
Kategori: Penulis (Modern) Negara: Indonesia
Lahir: 25 Desember 1968
Kata-kata Bijak 1 s/d 17 dari 17.
-
….bahwa seorang lelaki, jika tidak menjadi raja di rumahnya sendiri, niscaya akan menjadi setan di jalanan.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Pertarungan tidak hanya terjadi pada orang-orang besar, pada orang melarat pun terjadi pertarungan.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Setiap pekerjaan besar, memang selalu menuntut kesabaran dan ia bisa dimulai dari peristiwa yang amat sepele.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Jika harus membenci orang yang sangat kau cintai, apa yang akan kau lakukan?
Murjangkung― A. S. Laksana -
Kenangan pahit, akan melekat lebih kuat di dalam pikiran ketimbang kenangan manis.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Perempuan ini bukan ibu Alit. Ia datang belakangan dan menjadi nyonya rumah menggantikan ibu Alit yang pergi pada hari Jumat dan berjanji akan pulang pada hari Senin namun tidak pernah kembali pada hari apapun.
Murjangkung― A. S. Laksana -
…jika kau mengatur napasmu dan membayangkan sesuatu seperti nyata, maka apa yang kau bayangkan itu akan menjadi kenyataan.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Dan jika kau merasa kikuk tanpa sebab pada pertemuan pertama, itulah barangkali yang disebut jatuh cinta pada pandangan pertama.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Sekalipun aku tetap bingung kenapa ayahku tiba-tiba menjadi perempuan, dan aku merasa tidak nyaman lagi duduk dipangkuannya dan tidak ingin bicara dengannya, namun aku tidak bisa mendengar ibu mengatakan ayahku sudah gila. Aku tetap meyakini bahwa ia tidak gila, hanya saja bagi ibuku ia memang mungkin sudah gila.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Semua agama baik, kau tahu. Dengan berpindah agama, kau sekadar berpindah dari satu kebaikan ke kebaikan lain.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Apakah aku keliru mencintai orang yang tidak baik?
Murjangkung― A. S. Laksana -
Bayangkan hasil akhirnya jika kau menginginkan segala sesuatu dan bayangkan sejelas mungkin.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Cobaan hanya dipikulkan sesuai dengan kekuatan bahu orang yang memikulnya.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Dan sesungguhnya urusan dengan Tuhan tak pernah terlalu rumit.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Menumbuhkan rasa cinta itu tidak mudah. Bahkan jalan yang paling mudah pun sama sekali tidak mudah.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Sebab cinta memang cenderung memamerkan dirinya sendiri, kadang di depan orang yang tidak tepat.
Murjangkung― A. S. Laksana -
Segala mahluk mendapatkan nasib baiknya masing-masing.
Murjangkung― A. S. Laksana
Semua kata bijak dan ucapan terkenal Murjangkung dari A. S. Laksana akan selalu Anda temukan di JagoKata.com